Sapi belgian blue – Garam, yang sering dianggap sebagai bumbu dapur biasa, memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan nutrisi ternak, khususnya sapi. Garam bukan hanya memberikan rasa pada makanan, tetapi juga berfungsi sebagai sumber mineral penting yang mendukung berbagai fungsi tubuh.
Berikut adalah beberapa kandungan nutrisi dalam garam yang diperlukan oleh ternak
Natrium (Na)
Natrium adalah elektrolit yang dibutuhkan dalam sistem otot dan syaraf. Natrium juga membantu menjaga tekanan darah dan mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh ternak. Tanpa natrium, fungsi otot dan syaraf ternak dapat terganggu, yang dapat mempengaruhi kesehatan dan produktivitas mereka.
Klorida (Cl)
Klorida mendukung fungsi pencernaan dalam tubuh ternak. Klorida membantu dalam produksi asam lambung, yang penting untuk pencernaan makanan. Tanpa klorida, ternak mungkin mengalami masalah pencernaan yang dapat mempengaruhi asupan nutrisi mereka.
Kalsium (Ca)
Kalsium adalah mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh ternak untuk pembentukan tulang dan gigi. Kalsium juga berperan dalam proses pembekuan darah dan fungsi otot. Kekurangan kalsium dapat menyebabkan masalah tulang dan gigi pada ternak.
Magnesium (Mg)
Magnesium juga merupakan mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh ternak. Magnesium berperan dalam berbagai proses biologis, termasuk produksi energi, fungsi otot dan saraf, dan sintesis protein. Kekurangan magnesium dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada ternak, termasuk kelemahan otot dan gangguan saraf.
Manfaat garam Untuk Hewan Ternak
Garam memberikan berbagai manfaat pada sapi, antara lain
Meningkatkan nafsu makan ternak (palatabilitas)
Garam dapat meningkatkan rasa pakan, yang dapat merangsang nafsu makan ternak. Dengan nafsu makan yang baik, ternak akan mengonsumsi lebih banyak pakan, yang dapat meningkatkan asupan nutrisi dan produktivitas mereka.
Meningkatkan karkas rendah lemak
Garam dapat membantu dalam pengaturan metabolisme lemak dalam tubuh ternak. Dengan metabolisme lemak yang efisien, ternak dapat menghasilkan karkas dengan lemak yang lebih rendah, yang lebih disukai oleh konsumen.
Memperbaiki sistem reproduksi pada ternak
Garam dapat mendukung fungsi reproduksi pada ternak. Dengan sistem reproduksi yang sehat, ternak dapat bereproduksi sesuai genetiknya, yang penting untuk mempertahankan populasi ternak.
Meningkatkan Bobot Badan dan efisiensi pakan
Garam dapat membantu dalam peningkatan bobot badan dan efisiensi pakan. Dengan bobot badan yang lebih tinggi dan efisiensi pakan yang lebih baik, peternak dapat menghasilkan lebih banyak daging dengan jumlah pakan yang sama.
Membantu pembentukan vitamin dan enzim pada tubuh ternak
Garam dapat mendukung sintesis vitamin dan enzim dalam tubuh ternak. Vitamin dan enzim berperan penting dalam berbagai proses biologis, termasuk metabolisme nutrisi, fungsi imun, dan kesehatan secara umum.
Meningkatkan ketahanan terhadap penyakit dan rasa stress
Garam dapat mendukung sistem imun ternak dan membantu mereka mengatasi stres. Dengan sistem imun yang kuat dan kemampuan untuk mengatasi stres, ternak dapat tetap sehat dan produktif meskipun dalam kondisi yang kurang ideal.
Menjadi sumber mineral bagi pertumbuhan tubuh ternak
Garam dapat menyediakan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh ternak untuk pertumbuhan dan perkembangan. Dengan asupan mineral yang cukup, ternak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, yang penting untuk produktivitas mereka.
Cara Pemberian Garam yang Tepat
Berikut adalah beberapa cara pemberian garam pada ternak:
Campuran Garam dalam Pakan
Para peternak biasanya mencampurkan 50% garam dan 50% dicalcium phosphat dalam pakan ternak. Sapi dan kerbau biasanya akan menghabiskan 2 kilogram campuran garam ini selama satu bulan, sedangkan kambing dan domba memerlukan sekitar 200 gram per ekor setiap bulannya.
Pemberian Garam Laut atau Garam Mineral
Jika menggunakan garam laut atau garam mineral, cukup tambahkan satu sendok teh per ekor setiap hari ke dalam air minum atau makanan sapi.
Pemberian Garam Permen Khusus Ternak
Jika menggunakan garam permen khusus ternak, cukup taburkan satu sendok teh per ekor setiap hari ke dalam air minum atau makanan sapi.
Hindari Rumput Muda
Ketika ingin mencampurkan garam pada pakan ternak, hindari memberikannya di rumput yang masih muda, bahkan terlalu muda. Pemberian garam pada rumput yang terlalu muda dapat membuat sapi menjadi kembung.
Pastikan Garam Halus
Garam yang diberikan kepada ternak sebaiknya dalam bentuk halus. Garam yang kasar dapat merusak mulut dan kerongkongan ternak, yang dapat menyebabkan luka dan infeksi.
Baca juga Gejala dan Pencegahan Heat Stress pada Sapi
Mencampur Pakan dengan Sempurna
Pastikan mencampur pakan dengan sempurna agar garam merata di seluruh pakan. Jika garam tidak merata, beberapa ternak mungkin mendapatkan lebih banyak garam daripada yang lain, yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan nutrisi.
Tetap Berikan Asupan Vitamin Lainnya
Meskipun garam memiliki banyak manfaat, tetap berikan asupan vitamin lainnya untuk keseimbangan nutrisi pada ternak. Vitamin adalah nutrisi penting yang mendukung berbagai fungsi tubuh, termasuk fungsi imun, kesehatan mata, dan pertumbuhan dan perkembangan.
Dengan pemahaman yang tepat tentang manfaat dan cara pemberian garam, peternak dapat memaksimalkan kesehatan dan produktivitas ternak mereka. Garam adalah bahan yang murah dan mudah didapatkan, tetapi manfaatnya bagi ternak sangat besar. Oleh karena itu, garam harus menjadi bagian penting dari program nutrisi ternak.